Minggu, 11 April 2010



MA'AFKANLAH AKU
kiranya benar takdir cinta kita
cuma setakat ini
ma'af ku mohon darimu sayang
dari detik pertama perkenalan
hingga sa'at perpisahan

ma'afku tak berdaya
menjadin seperti yang tak kamu inginkan
aku cuma aku
aku bukan insan yang sempurna





ma;af ku tak bisa melupakan dirimu
wajahmu bait tuturmu
segala yang ada padamu
akan senantiasa di kalbuku





andai tiba sa'atnya
kamu temui penggantiku
akan ku titipkan do'a
moga kamu bahagia disampingnya






Image and video hosting by TinyPic

Selasa, 06 April 2010


salju turun

Di hamparan gurun yang seragam
Jangan lagi menjadi butiran pasir
Sekalipun nyaman engkau di tengah impitan sesamamu
Tak kan ada yang tahu jika kau melayang hilang..




Di lingkungan gurun yang serba serupa
Untuk apa lagi menjadi kaktus
Sekalipun hijau warnamu
Engkau tersebar dimana-mana..
Tak ada yang menangis rindu jika kau mati layu...

Di lanskap gurun yang maha luas
Lebih baik tidak menjadi oase.
Sekalipun rasanya kau sendiri,
Burung yang terbang tinggi akan melihat kembaran mu disana-sini...

Di tengah gurun yang tertebak
Jadilah salju yang abadi..
Embun pagi tak akan kalahkan dinginmu,
Angin malam akan menggigil ketika melewatimu,
Oase akan jengah dan kaktus terperangah,
Semua butir pasir akan tahu jika kau pergi,
atau sekedar bergerak dua inci..

Dan setiap senti gurun akan terinspirasi
Karena kau berani beku dalam neraka
Kau berani putih meski sendiri,
Karena kau .....Berbeda.....










Image and video hosting by TinyPic

Senin, 05 April 2010



KEHANCURAN HATI!!!!


Kala hati mulai lelah dan letih akan cinta,
semua terasa hampa dan tiada arti.
Kala harapan mulai sirna,
yang tersisa hanya kebimbangan
Kala cahaya hati mulai redup,
yang tersisa hanya keputus asaan
Kala pegangan mulai roboh,
aku seperti tersesat tak tau arah.
‘Perjuangan…’
‘Harapan…’
‘Impian…’
‘Pegangan…’
‘Kekuatan dan,’
‘Cinta…’



Yang selama ini jadi kekuatan ku tuk jalani hari demi hari
Tlah memudar dan kini hilang tak berbekas
Aku pun makin terseret ke jurang kehancuran
Perih hati ku pun terasa menyiksa.
derai air matapun tak mampu mendera sakitnya
Aku pun mencoba bertahan dengan sisa-sisa keyakinan
dan harapan ku.
Terbesit satu pertanyaan di hati ku… ?
Mampuhkan aku jalani hari-hariku
dengan sisa kekuatan itu….??







Image and video hosting by TinyPic

Jumat, 02 April 2010

jangan pernah berubah


JANGAN PERNAH BERUBAHADA SA'AT CINTAKU SEDANG BERKELANA MENCARI CINTA SEJATI
Jangan pernah mengatakan pada hatimu bahwa aku pergi karna tak setia
Sebab cinta masih ada, terbenam diantara asa dan dilema
Sedetikpun hingga kini ku tak mencoba mengusir rasa untukmu
Sebab itu indah… dan kau pun tahu betapa bingungnya aku

Jangan pernah berhenti untuk percaya bahwa cinta masih tetap ada
Meski waktu terus membuktikan sebaliknya, kau t’lah mengerti sebabnya
Sedetikpun aku tak mencoba untuk menghapus semua tentangmu
dan kuterus merajut asa tentang bersamamu pada suatu waktu

Takdir kita memang pahit… ku harus membuat pilihan sulit
Semoga pilihan bijak hari ini, buatkan bahagia untuk kedua hati
Untukku…juga untukmu… Hingga kelak menjemput masa
Saat sang mentari lukiskan pelangi di langit kita berdua

Jangan pernah berhenti untuk percaya bahwa cinta suci itu ada
Jangan pernah berhenti untuk menyalahkan takdir saat tak sesuai ingin
Jangan pernah berhenti untuk kobarkan semangat saat realitas memburamkan harap
Jangan pernah berhenti sebab CINTA... ITU FUCK















tentang pengorbana dan kehilangan
Ceritakan padaku tentang pedihnya sebuah kehilangan
Yang terbang diatas awan senja merah saga
Dan menyisakan ngilu menikam didada
Dalam derap waktu yang bergegas
Agar segera kubaluri hatimu
Dengan sejuk bening embun
Dan tulus cintaku

Ceritakan padaku tentang perihnya sebuah pengorbanan
Yang membakar habis segenap asamu
Dan meninggalkan sepotong lara mengendap di dasar kalbu
Agar kubuatkan untukmu
Rumah diatas awan
tepat dipuncak larik pelangi
Yang kubangun dari setiap desir rindu dan
Khayalan merangkai impian bersamamu
Dari bilik hatiku, yang senantiasa percaya
Kebahagiaan kita adalah
keniscayaan tak terlerai